Assalamualaikum,
Sudah baca post sebelumnya? Kalau belum ayo dibaca dulu, karena postingan ini ada kaitan dengan postingan sebelumnya (klik).
Jadi, setelah setengah harian itu -dari pagi sampai dzuhur- saya dan teman-teman main di Bukit dan Pantai Seger, kami melanjutkan perjalanan ke Pantai Ann, atau Tanjung Ann. Ohya sebelumnya saya mau beri tau tentang beberapa versi nama dari pantai cantik ini. Sebagian orang menyebutnya Pantai Ann, atau menulisnya dengan "Aan" dan sebagian lagi menyebutnya Tanjung Ann atau "Aan". Jadi kamu nggak perlu bingung kalau mendengar ada penyebutan atau penulisan yang berbeda, karena pantai yang dimaksud sama.
Pantai Ann ini berada di selatan Seger Beach. Setelah keluar dari Seger Beach dan menemukan simpang tiga, kamu tinggal belok ke kanan mengikuti papan penunjuk jalan dan kemudian lurus. Sekitar 10 menit kamu akan menemukan jalan menikung dan terlihatlah akses masuk ke . Di tempat ini ada dua akses masuk, yaitu Pantai Ann dan Bukit Merese. Bukit Merese adalah bukit yang ada dibagian barat Pantai Ann. Karena tujuan saya dan teman-teman adalah Bukit Merese, maka kami mengambil akses masuk sebelah kanan (akses jalan yang lebih kecil). Untuk masuk, kita perlu membayar parkir 5000 rupiah/motor dan 10.000 rupiah/mobil (update 25 Januari 2016). Saya dan teman-teman memilih parkir dibawah bukit kecil karena terlindung dari sinar matahari.
Kami sempat bingung mau langsung naik ke bukit atau tidak, melihat cuaca yang begitu terik sementara air hanya tersisa satu botol besar untuk jatah 12 orang. Lama berunding di parkiran, akhirnya kami memutuskan untuk istirahat dulu dan membeli air tambahan lagi di sebuah warung di sekitar Ann. Untuk penjual makanan, restaurant, atau kedai kopi di tempat ini tidak perlu dikhawatirkan, jumlahnya banyak sehingga menjamin perutmu tidak akan demo kriuk kriuk :D
view dari tempat kami parkir |
Naya yang sangat amat takut dengan sinar matahari |
Saya benar-benar kagum dengan Pantai Ann ini, sejak dulu saya mengunjunginya saat SMP sampai terkahir siang tadi (25/1) pantainya tetap indah dan tidak berubah, tetap terjaga dan bersih. Pantai Ann juga relatif lebih ramai dari Seger Beach yang kami kunjungi sebelumnya.
Meski kalau melihat ke arah timur awan mendung, tapi tetap saja cuaca hari itu begitu terik dan memompa keluar keringat kami. Naya yang memang sangat takut dengan sinar mataharipun mengajak saya untuk duduk dan berfoto di bawah batu besar di pantai ini.
Saat saya datang ini (19/1/15), Pantai Ann belum dikembangkan seperti sekarang. Saat ini akses parkir Pantai Ann lebih bagus, layanan yang disediakan juga lebih banyak, serta ada ayunan yang diletakkan di pinggir pantai (kira-kira dekat perahu yang tidak berbendera) untuk menarik minat wisatawan. Dari Pantai Ann ini, kamu juga bisa langsung ke Batu Payung menggunakan perahu. Perjalanan akan menjadi lebih singkat karena perjalanan darat ke Batu Payung aksesnya jauh dan rute jalan belum maksimal. Biaya penyebrangan ke Batu Payung ialah Rp 100.000 untuk 4 orang (PP) dan Rp 200.000 untuk 4 orang dengan rute memutari sekitar Pantai Ann (request). Harga ini bisa berubah tergantung kepintaran kamu nego dengan Bapak pemilik perahunya.
"Subhanallah"
Asik memotret lautan biru yang cantik dan tenang ini membuat iman saya tergoda, kurang puas rasanya kalau nggak menyentuh airnya. Mula-mula saya meminta untuk difoto di atas bebatuan dengan background laut, lalu kemudian turun dan mencelupkan sebagian kaki saya sampai akhirnya saya benar-benar tidak kuat lagi lalu bilang "ayo lah weee, kita mandi aja. Saya nggak tahan liat airnya biru ijo, cantik bangetttt". Menunggu itu nggak asik, teman-teman saya kebanyakan mikir dan saling menunggu untuk menceburkan diri duluan, akhirnya saya lari ke tengah dan basahin semua badan saya, dan tara....
Semua personil langsung nyusul menyeburkan diri hahahah. Airnya juga bener-bener tenang dan dangkal, saya yang pendek aja berani renang ketengah. Pokoknya, kalau kamu ke Pantai Ann Lombok Tengah, you should try this! it's a must!
Sekitar satu jam kita puas main air, kita langsung naik lagi buat ngeringin badan karena memang nggak ada yang bawa baju ganti (renangnya diluar rencana). Setelah baju setengah kering dan perut terisi dengan camilan yang kami kunyah selepas renang, kami langsung pasang ancang-ancang untuk mendaki Bukit Merese.
to be continued...
Wassalamualaikum.
banyak bebatuannya ya, mungkin menambah eksotis ya
ReplyDeletebebatuannya bikin kubu di bawah bukit, Mba hehe iya bikin makin indah :)
DeleteAduh ini pantainya bagus banget...
ReplyDeleteMasha allah sekali, jadi pengen liburan deh :)
Anyway aku follow blog kamu ya, biar bisa sering2 cuci mata baca tulisan dan liat pantai yg bagus hehe
Kalau gak keberatan follow balik juga boleh..
destywidy.blogspot.co.id
dengan senang hati aku bakal jamu kak Desty, ayo ke Lombok :D
DeleteWahhh keren banget dah.. Jadi pengen kesana :( Haha btw, salam kenal ya.. Ditunggu post berikutnya ya.. Jangan lupa mampir balik ya hehe :D
ReplyDelete-jevonlevin.com