Skip to main content

Rakyat Desa adalah Aset Bangsa

suatu desa ternyata memiliki potensi sumber daya alam yang sangat melimpah, namun karena kebatasn kemampuan , akhirnya mereka hanya bekerja sebagai petani, tanpa bisa mengolah sumber daya alam yang di miliki desa mereka. ingin rasanya mereka meyuruh generasi penerus mereka untuk mengolah sumber daya alam itu, tapi apa daya. untuk pergi sekolah saja, mereka harus menempuh perjalanan yang sangaaaatt panjang, melewati anak gunung yang licin akibat hujan, melipat celana setinggi-tingginya, agar tidak basah menyebrangi sungai, saling berpegangan erat agar tidak terjatuh saat harus melewati jembatan reot. mereka rela menempuh perjalan yang begitu jauh dan penuh rintangan, bahkan mempertaruhkan nyawa mereka, hanya untuk satu tujuan, yaitu memperbaiki masa depan mereka, mengabulkan harapan orang tua, dan memperbaiki masa depan bangsa ini.

begitu juga dengan para guru di desa itu, mereka hanyalah orang-orang dermawan yang mau membantu bangsa ini. mereka adalah pahlawan tanpa tanda jasa. jika saya menjadi salah satu dari mereka, mungkin saya akan lebih memilih bertani, karena menjadi guru seperti mereka hanya mendapatkan gaji yang sangat kecil, harus melewati jalan yang panjang untuk sampai disekolah, bahkan bisa dikatakan mempertaruhkan nyawa hanya untuk memperjuangkan masa depan bangsa. sungguh pengorbanan yang luar biasa namun tidak dibalas dengan imbalan yang seimbang. itulah pengorbanan yang sesungguhnya.

sementara itu, jauh di kota, mereka duduk santai diatas kursi yang empuk. rapat sana rapat sini, entah apa yang mereka bicarakan. diliput wartawan, katanya rencana pembuatan gedung baru untuk para pejabat. katanya pembuatan proyek baru untu rakyat. tidak lama berselang, muncul berita lagi, pejabat korupsi dana proyek pembuatan sarana untuk rakyat. bukankah itu berarti rapat yang sia-sia? mungkin tidak sia-sia sepenuhnya, tapi kalo ditanya bagaimana respon rakyat? pasti kecewa luar biasa. wakil rakyat mobilnya banyak, sedangkat rakyat masih pake becak, sekalinya pakai mobil, mobil angkutan tahun 70'an.

lalu saya bertanya? mengapa ketidak adilan masih ada? bukankah rakyat desa itu aset bangsa? bukankah semua dari kita adalah orang desa. saya memang tidak pernah berkhayal untuk bisa menjadi wakil wakyat apalagi DPD RI. namun ini sebuah perandaian, jika saya menjadi anggota DPD RI, yang saya akan lakukan adalah pemerataan bangunan. lebih memerhatikan rakyat kecil, membangun sarana dan prasarana di desa untuk memperbaiki aset masa depan bangsa. daripada saya membeli mobil 3, lebih baik saya membeli mobil 1 kemudian membangun sebuah bangunan sederhana didesa untuk rakyat. memeperbaiki sarana didesa, demi kesejahteraan bersama.

kata-kata itu semua akan mustahil terwujud, jika hanya janji belaka. bisa saja awalnya memang niat, tapi dalam proses ada hal yang menghalang, membuat saya melakukan sesuatu yang keluar dari kesadaran. oleh karena itu, jika saya menjaadi anggota DPD RI, saya akan menjalankan semua itu penuh dengan rasa ikhlas, dan kejujuran. sesungguhnya suatu pekerjaan dilakukan dengan ikhlas merupakan sebuah ibadah, dan kejujuran serta keterbukaan pada rakyat, akan membuat rakyat percaya. dan semua akan senyum bahagia melihat para wakil rakyatnya. keterbukaan itu yang diperlukan, agar rakyat selalu percaya. dan InsyaAllah hilanglah kata korupsi itu.

engkaulah wakil rakyat, pegang kepercayaan rakyat. jalani dengan ikhlas dan jujur. majulah Indonesia!

Comments

  1. kasih gambarr doongg :)

    ReplyDelete
  2. emelia: merdeka !! cemungudd kaka :D

    benabda: ditunggu ya, aku gapinter buat ilustrasi pake software editing photo -o-

    ReplyDelete
  3. Rakyat desa : Kami tidak menuntut banyak, "BANGUN WC UMUM / MCK YANG BAGUS BUAT KAMI" #lho...

    Kami aset bangsa, kami akan melegokan Harga saham kami ke tetangga sebelah TIMOR LESTE, daripada ke MALAYSIA mending TIMOR LESTE deh....

    ReplyDelete
  4. radio konyol: terima kasih untuk saran konyolnya:P merdekalah Indonesia!

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Tumblr Lights, Ngehits pun Nyaman

Assalamualaikum, Tidurmu paling enak kalau lampu kamar mati atau hidup nih? Kalo saya sih paling suka remang-remang hehehe anaknya nggak bisa tidur kalau keadaan terang, tapi takut gelap. Kan bingung. Selama ini selalu pakai lampu tidur kecil, tapi ya gitu; nggak bertahan lama. Browsing-browsing di pinterest eh ternyata lampu ala tumblr gitu lucu ya? Heheheh Lampu ala tumblr, atau ngetrennya tumblr lamp itu sebenarnya lampu led kecil kelap kelip yang sering banget ditemuin di pohon natal, di plang-plang nama tempat, atau bahkan kalau di Mataram (tempat tinggal saya –red) itu ada di setiap pohon yang ada di jalan utama Kota. Uniknya, sesuai selera si empunya kamar lampu ini bisa disulap jadi dekor yang lucu. Kalau kyk gini fungsinya jadi double; penerang waktu tidur & dekorasi kamar. Seru kan? pinterest Tumblr lamp ini banyak banget dijual dimana-mana, ada di supermarket bahkan di toko online. Kisarannya mulai dari 30ribu keatas, sesuai dengan panjang lampu d

BALI: Milu By Nook

Assalamualaikum, Been year in Bali, jadi ga afdol kalo belum post sesuatu tentang Bali yah. Ga jauh-jauh dari destinasi wisata, kali ini mau share salah satu cafe yang menurut aku bisa jadi tujuan kamu kalo datang ke Bali. Namanya Milu by Nook. Lokasinya ada di Jl Pantai Berawa No 90 XO Canggu, Kuta Utara. Kalo dari jalan Gatsu Barat Denpasar, sekitar 18 menit. Dari luar keliatannya sih tempatnya kecil, kyk cafe biasa. Nah pas masuk, hawa nyamannya tuh langsung berasa kyk lagi di rumah. Banyak pilihan tempat duduk, ada yang indoor dan outdoor. Asiknya lagi, view outdoor langsung ke arah sawah gitu. Ini sih yang keren banget! Cafe ini buka dari pagi jam 8 sd jam 11 malem, jadi mereka punya varian menu dari sarapan, brunch, lunch sampai dinner. Buat kamu yang vegetarian, di sini ada opsi menu vegetarian juga lho! Waktu kita pesan makanan, nanti pelayannnya akan memastikan pesanan kamu dan bertanya apa kamu ada alergi makanan atau engga. Aku pesan men

Matematika romantis

R : adek E : iya, sbb ya baru pulang pembinaan ekonomi. ono opo? R : pingin bagi-bagi cerita nih. ema capek? kalo capek tidur aja :) E : cerita apa? ga ngantuk kok haha R : gini, tau ruang metrik? kya dunia, kya bendanya antara mamamu sama kamu, bedanya kamu yang sekarang sama kamu yang 10 tahun kemudian. ngerti kan? haha E : matriks? pelajaran math itu? ato metrik biologi? ah bahasamu susah dicerna. saya ngerti apa maksudnya. tapi apa maksudmu ngomong gitu? R : nah pinter. kalo ruang topologi tau? kaya kehidupan akhirat. tau kan kalo di surga itu kita semua sama, ga ada yang tua ato muda, semua sama, semuanya cantik, semuanya ganteng . iya kan? haha ibaratnya gini, donat sama cangkir itu kalo di dunia itu beda kan? tapi diruang topologi itu, donat sama cangkir sama. ngerti kan? E : wis aku ngerti. intinya skg kamu lg dilema. dilema karna perbedaan, trs kamu mau ngasi tau dia kalo apapun perbedaan didunia ini, toh diakhirat bakal jadi sama semua.jadi ngapain terputus cuman grgr perb